Jember Hari Ini – Dengan dalih diangkat sebagai anak, sopir warga asal Kabupaten Malang berinisal US (65) memperkosa anak yatim yang baru duduk di bangku kelas 5 SD. Bahkan korban mengaku 3 kali diperkosa sahabat karib almarhum ayahnya tersebut.
Menurut Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Jember, Iptu Suyitno Rahman, tersangka merupakan sahabat karib ayah korban yang juga berprofesi sebagai sopir. Setelah sahabatnya tersebut meninggal dunia, tersangka meminta kepada keluarga almarhum agar anak sahabatnya tersebut diangkat sebagai anak. Sebab keluarga almarhum memiliki banyak anak sehingga pendidikannya lebih terjamin jika ikut tersangka. Setelah diangkat sebagai anak, korban diajak bepergian ke Blitar dan Jember dan menginap di hotel. Saat menginap di hotel tersebut, korban yang baru duduk di bangku kelas 5 SD dipaksa melayani nafsu tersangka. Kasus perkosaan tersebut baru terungkap saat korban diajak jalan-jalan keĀ Jember dan menginap di sebuah hotel di Kecamatan Ambulu. Keluarga korban akhirnya melaporkan kasus perkosaan tersebut ke Mapolres Jember.
Polisi akhirnya berhasil menangkap tersangka di Malang. Saat diinterograsi polisi tersangka mengaku 3 kali memperkosa korban saat diajak jalan-jalan dan menginap di hotel. (Hafit)