Jember Hari Ini – Melihat kondisi pertumbuhan ekonomi hanya 5 persen selama kurun waktu 4 tahun, pengusaha Jember, Kamil Gunawan, menegaskan, siapapun boleh maju sebagai bupati untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.
Kamil menjelaskan, pertumbuhan ekonomi Kabupaten Jember tahun 2014 dan 2015 lebih tinggi 1 hingga 2 persen dibandingkan pertumbuhan ekonomi nasional. Sementara pertumbuhan ekonomi Kabupaten Jember sejak tahun 2016 hingga tahun 2019 sama dengan pertumbuhan ekonomi nasional. Menurut Kamil, penurunan pertumbuhan ekonomi di menyebabkan kesejahteraan ekonomi tidak merata. Kamil khawatir kondisi ini dampak dari pelayanan publik yang kurang maksimal. Mengingat banyak pejabat berstatus Pelaksana Tugas (Plt) dengan kewenangan yang sangat terbatas.
Kamil menambahkan, siapapun bupati yang akan terpilih saat pilkada mendatang harus bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi 2 persen lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan ekonomi nasional sehingga kesejahteraan masyarakat lebih meningkat. (Fian)
