Jember Hari Ini – Peristiwa kecelakaan ambulans yang menyebabkan 9 orang terluka seharusnya menjadi pelajaran berharga bahwa pengawalan ambulans yang dilakukan oleh masyarakat justru membahayakan. Demikian ditegaskan Kasat Lantas Polres Jember, Akp Edwin Nathanael.
Edwin mengapresiasi niat baik relawan pengawal ambulans. Namun yang harus dipahami, pengawalan ambulans oleh masyarakat sipil bukan hanya membahayakan diri sendiri, tetapi juga membahayakan ambulans yang dikawal, serta pengguna jalan yang lain. Terbukti kecelakaan ambulans yang terjadi di Desa Gambirono akibat pengawal ambulans terjatuh karena bersenggolan dengan pengendara lain hingga akhirnya justru ambulans menabrak 4 kendaraan dan menyebabkan 9 korban harus dilarikan ke rumah sakit.
Edwin menawarkan solusi kepada masyarakat yang ingin membantu kelancaran perjalanan ambulans dengan menggunakan pengeras suara di persimpangan jalan. Saat ada ambulans yang akan melintas, relawan bisa membantu mengurai kepadatan lalu lintas dengan pengeras suara agar pengendara yang lain membuka jalan. Jika kedepan masih ada relawan pengawal ambulans, Satlantas Polres Jember tidak akan segan-segan memberikan sanksi tegas. Edwin memohon kesadaran masyarakat karena ketentuan tersebut diberlakukan untuk keselamatan masyarakat. (Fian)
