Jember Hari Ini – Pasca kasus ambruknya SDN Keting 2 Kecamatan Jombang, Tim Tipikor Polres Jember memanggil 5 orang saksi untuk memastikan penyebab ambruknya gedung sekolah tersebut. Kelima saksi yang dimintai keterangan antara lain, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), rekanan, konsultan pengawas, pelaksana, serta tukang penggarapan proyek.
Menurut Kasat Reskrim Polres Jember, AKP Yadwavina Jumbo Qontasson, Senin siang polisi memeriksa 5 saksi. Namun Satreskrim Polres Jember belum bisa menyampaikan hasil pemeriksaan karena masih dalam proses klarifikasi untuk memastikan penyebab ambruknya gedung sekolah yang baru selesai direhab tersebut. Selasa pagi, Polres Jember akan mendatangkan Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jatim untuk melakukan pengecekan lokasi. Pihaknya akan meneliti serta menguji material dan titik runtuhnya bangunan tersebut.
Beberapa minggu terakhir, sudah 2 kali terjadi insiden proyek Pemkab Jember ambruk. Setelah kasus ambruknya Pendopo Kecamatan Jenggawah, gedung SDN Keting 2 yang berada di Kecamatan Jombang, Sabtu (14/12/2019) sekitar jam 7 pagi ambruk. Meski tidak ada korban jiwa dalam kasus ambruknya gedung sekolah, namun musibah tersebut membuat siswa mengalami trauma. (Hafit)