Jember Hari Ini – Minimnya komunikasi Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menjadi salah satu penyebab DPRD Jember menggunakan hak interpelasi.
Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Jember, Mohammad Satib, menjelaskan, penggunaan hak interpelasi merupakan hak dewan yang sudah diatur undang-undang, tidak perlu dibesar-besarkan, mengingat hak interpelasi hanya sebatas hak untuk bertanya. Jika komunikasi Forkopimda berjalan baik, menurut Satib tidak mungkin DPRD sampai menggunakan hak interpelasi untuk menanyakan persoalan yang terjadi di Kabupaten Jember. Kedepan lanjut Satib, Bupati Faida diharapkan bisa menjawab pertanyaan DPRD sehingga DPRD Jember tidak perlu menggunakan hak yang lain.
Diberitakan sebelumnya, rapat usulan hak interpelasi diterima oleh seluruh anggota DPRD yang hadir dan fraksi DPRD Jember. Rencananya jawaban Bupati Faida disampaikan Jumat (27/12/2019) besok dalam rapat paripurna interpelasi. (Fian)
