Audiotorial “Saksi Kunci”

Penyelidikan  kasus dugaan korupsi proyek rehabilitasi Kantor Kecamatan Jenggawah tidak akan berhenti hanya gegara kaburnya saksi kunci. Penegasan itu disampaikan Kapolres Jember AKBP Alfian Nurrizal.  Malah menurut Kapolres Alfian penyelidikan terhadap peristiwa ambruknya Kantor Kecamatan Jenggawah mengarah pada penyelidikan pidana umum dan pidana khusus. Pidana khusus yang dimaksud di sini adalah Tindak Pidana Korupsi (Tipikor).

Tahapnya memang baru penyelidikan. Belum penyidikan. Tetapi bisa dibilang apa yang disampaikan Kapolres Alfian adalah tanda keseriusan. Ditegaskannya, penyelidikan tidak berhenti hanya gegara saksi kunci kabur. Polisi kira-kira meyakini, andai ambruknya Kantor Kecamatan Jenggawah murni karena musibah, oknum yang dijadikan saksi kunci niscaya tidak kabur. Polisi kira-kira juga menduga saksi kunci kabur karena kahadirannya bisa membuka tabir selebar-lebarnya.

Jika berangkat dari asumsi bahwa nyaris tidak ada korupsi yang dilakukan seorang diri, kaburnya saksi kunci setidaknya patut diduga akan membuka tabir jauh lebih lebar. Tabir tentang siapa saja yang juga patut diduga terlibat dalam tindak pidana korupsi.

Begitulah, publik kira-kira sangat berharap penyidik benar-benar serius. Sedemikian rupa sehingga penyelidikan juga terus berlanjut andai saksi kunci berhasil dihadirkan atau dengan sukarela bersedia menjalani pemeriksaan dan kemudian bernyanyi menyebut satu-persatu pihak-pihak yang diduga terlibat tindak pidana korupsi.

Keseriusan dan konsistensi sudah diperlihatkan sejak awal. Polisi langsung menghentikan proyek rehabilitasi Kantor Kecamatan Jenggawah dan memasang pita kuning di tempat kejadian perkara. Kalau tidak keliru malah sudah olah TKP segala. Penyidik  pasti bekerja berdasarkan prinsip dan asas praduga tak bersalah. Jika asas, prosedur,  rasa keadilan dan tidak pilih-pilih tebang sudah dipenuhi, maka apapun hasilnya publik akan bisa menerimanya. Bagi publik yang penting adalah tabir terbuka dan persoalan menjadi terang benderang. (Aga)

 

Comments are closed.