Jember Hari Ini – Ratusan kader PDI Perjuangan Senin siang mendatangi Polres Jember. Mereka mendorong Polres Jember menyampaikan kepada Mabes Polri agar Polri mengusut tuntas kasus pembakaran bendera PDI Perjuangan.
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Jember, Bambang Wahyu Sujono, menjelaskan, persoalan yang terjadi di Jakarta adalah persoalan yang membuat seluruh kader PDI Perjuangan se-Indonesia meradang, sehingga DPC PDI Perjuangan Jember perlu menyuarakan bentuk solidaritas. Bambang menegaskan, PDI Perjuangan tidak ada kaitannya dengan ideologi kominisme. Selain itu, persoalan Rancangan Undang-Undang Haluan Indeologi Pancasila (HIP) juga tidak ada kaitannya dengan komunisme sehingga kata Bambang, jika ada beberapa pihak yang tidak sepakat, seharusnya menggunakan cara yang diatur sesuai undang-undang. DPC PDI Perjuangan Jember meminta Polres Jember lebih ketat melakukan pengawasan untuk mencegah konflik horizontal.
Diberitakan sejumlah media nasional, terjadi insiden pembakaran bendera PDI Perjuangan saat aksi demonstrasi penolakan RUU Haluan Ideologi Pancasila di Jakarta. Kasus tersebut saat ini sedang dalam penyelidikan Mabes Polri. (Fian)