Jember Hari Ini – Untuk mengantisipasi kecelakaan laut, Satuan Polisi Air dan Udara (Satpol Airud) Polres Jember memasang tanda peringatan dini dengan mengibarkan bendera hitam di TPI Puger karena sesuai prakiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gelombang tinggi akan berlangsung hingga satu minggu ke depan.
Menurut Kasat Polairud Polres Jember, Iptu Muhamad Na’i, sesuai prakiraan BMKG tinggi gelombang laut selatan berada pada kisaran 3 hingga 4 meter. Dengan gelombang laut diatas 3 meter, sangat berbahaya bagi nelayan untuk melaut. Karena itu Satpolair menaikkan bendera hitam. Bendera hitam menunjukkan kondisi laut sangat berbahaya karena gelombang tinggi. Namun ternyata masih banyak nelayan yang nekad melaut karena kebutuhan ekonomi. Pihaknya tidak bisa melarang karena mereka beralasan untuk memenuhi kebutuhan hidup yang tidak bisa ditunda. Jika situasi semakin memburuk, Satpolair akan memasang bendera merah yang berarti larangan melaut karena cuaca sangat ekstrim.
Diberitakan sebelumnya, sejak bulan Juli lalu, gelombang laut selatan relatif tinggi. Sedikitnya 2 perahu terbalik serta 2 wisatawan meninggal dunia karena terseret arus pantai selatan. (Hafid)