Antisipasi Bencana Hidrologi, PMI Jember Buka Layanan Call Center 24 Jam

Jember Hari Ini – Mengantisipasi bencana hidrologi sebagai dampak fenomena LA Nina, PMI Kabupaten Jember menetapkan siaga satu dengan membuka layanan call center 24 jam. Hal ini dilakukan  menyusul peringatan dini, yang disampaikan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). BMKG memprediksi mulai awal november mendatang akan terjadi La Nina yang memicu cuaca ekstrim sehingga berpotensi terjadi bencana banjir bandang, banjir genangan, tanah longsor, dan puting beliung.

Menurut Ketua PMI kabupaten Jember, EA Zaenal Marzuki,  potensi terjadinya La Nina di tengah pandemi Covid-19 ini membutuhkan kesiapsiagaan relawan. PMI juga menyiapkan protokol penanganan bencana di tengah pandemi Covid-19. Namun PMI Kabupaten Jember tidak akan membuka posko siaga bencana seperti tahun 2019 lalu hanya akan mengoptimalkan call center 24 jam sehingga saat menerima informasi bencana alam, maka petugas call center akan mengkomunikasikan kepada seluruh unit dan relawan.

Berdasarkan rilis PMI pusat dan BMKG, mulai pertengahan Oktober terjadi fenomena La Nina di Samudera Pasifik dengan intensitas sedang yang  mengakibatkan anomali cuaca. Cuaca ekstrim akibat La Nina ini menyebabkan banjir, tanah longsor, dan angin puting beliung. Puncak La Nina diperkirakan terjadi November mendatang dan baru berakhir akhir bulan Maret tahun depan. (Hafid)

Comments are closed.