Cabup Jember Nomor Urut 3 Soroti Minimnya Anggaran Pertanian

Jember Hari Ini – Calon Bupati dan Wakil Bupati Jember nomor urut 3 Salam-Ifan, menyoroti minimnya alokasi anggaran pertanian selama pemerintahan Bupati, Faida. Padahal mayoritas warga Jember berprofesi sebagai petani, namun keberpihakan Pemerintah Daerah justru sangat minim.

Dalam debat pasangan calon bupati putaran pertama Minggu (15/11/2020) malam, Calon Bupati nomor urut 3 Abdussalam mengatakan, Jember diberikan anugerah lahan pertanian yang subur seluas 164 ribu hektar lebih. Jika sebelumnya Kabupaten Jember menjadi lumbung pangan Jawa Timur, namun sejak kepemimpinan Bupati Faida sektor pertanian hanya mampu menyumbang Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sebesar 0,07 persen.

Menurut Salam, yang memiliki latar belakang keluarga petani, persoalan yang dihadapi petani sekarang sulitnya mendapatkan pupuk, serta anjloknya harga komoditi saat panen raya. Dua persoalan utama yang dihadapi petani ini sangat mudah diatasi jika pemerintah hadir dan berpihak kepada petani.

Sementara menurut Calon Bupati nomor urut 1 yang juga bupati petahana, Faida, sektor pertanian bukan hanya persoalan tanam dan pasca tanam. Namun petani juga harus menguasai teknologi pengolahan pangan. Sementara terkait persoalan pupuk, kata Faida, bukan hanya terjadi di Jember, namun persoalan pupuk memang menjadi masalah nasional. Terutama setelah pemerintah mengurangi kuota pupuk bersubsidi hingga 50 persen lebih. (Fian)

Comments are closed.