Jember Hari Ini – Setelah pertemuan antara DPRD Jember dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), DPRD Jember memprediksi hasil audit penggunaan anggaran daerah tahun 2020 sangat buruk. DPRD Jember mengaku khawatir Jember akan mendapatkan predikat Disclaimer kembali seperti tahun 2019 lalu.
Wakil Ketua DPRD Jember, Ahmad Halim, menjelaskan, dalam pertemuan informal DPRD menerima informasi tentang sebagian hasil kajian BPK. Sementara untuk hasil resminya diserahkan senin 31 Mei mendatang. Halim menjelaskan, diketahui ada beberapa indikator yang disampaikan diantaranya soal sistem yang rusak, SDM perlu ada perbaikan, proses penyajian data, serta pelaporan yang terlambat. Dengan kata lain, dari penyampaian BPK tersebut Halim menduga, Kabupaten Jember akan mendapat predikat Disclaimer kembali.
Politisi Gerindra ini menambahkan, BPK melakukan audit Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2020, dan laporan ini merupakan hasil kinerja Bupati Faida. Apalagi proses pelaporan justru dilakukan oleh Bupati Hendy, sementara Bupati Faida tidak pernah menyiapkan Laporan Keterangan dan Pertanggungjawaban. (Fian)
