Jember Hari Ini – Bupati Jember, Hendy Siswanto, meminta masyarakat disiplin melaksanakan protokol kesehatan 5 M, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, mengurangi mobilitas, serta menjauhi kerumunan. Sebab, setelah hari raya idul fitri, kasus warga Jember terkonfirmasi positif Covid-19 meningkat tajam. Padahal pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi 7 persen di kwartal kedua pada bulan Juli mendatang.
Demikian ditegaskan Bupati Hendy, dalam rakor pencegahan penyebaran Covid bersama Satgas Covid, forkopimda, camat, dan OPD terkait di Pendopo Wahyawibawagraha Jember, secara daring dan luring, Senin pagi. Menurut Bupati Hendy, apalagi pada tahun ajaran baru Juli mendatang, Pemkab Jember menargetkan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Karena itu, Bupati berharap camat, kepala desa, RT dan RW turun membantu proses sosialisasi kepada masyarakat untuk menerapkan 5M, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, mengurangi mobilitas serta menjauhi kerumunan. Sebab, saat ini masyarakat mulai lalai sehingga enggan melaksanakan protokol kesehatan 5M.
Bupati juga menghimbau untuk memanfaatkan Dana Desa sebesar 8 persen, khusus untuk penanganan Covid-19. Anggaran tersebut dicairkan sejak 2 bulan lalu. Pemerintah desa bisa memanfaatkan dana tersebut, salah satunya untuk pengadaan masker. Hendy menjelaskan, pemerintah sudah menyiapkan aturan agar dilaksanakan dengan penuh kesadaran untuk melindungi masyarakat dari bahaya Covid-19. Hendy menjelaskan peningkatan kasus Covid-19 bulan ini sangat tinggi. Dalam sehari ada 22 kasus warga Jember terkonfirmasi positif Covid-19. (Hafid)
