Jember Hari Ini – Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini, meminta perangkat RT-RW atau desa melapor ke Dinas Sosial atau muspika jika ada temuan kasus penderita hidrocefalus atau mikrocefalus yang membutuhkan bantuan.
Menteri Risma Minggu (28/11/2021) kemarin mengunjungi kakak beradik, Rudi dan Rosidi yang menderita mikrosefalus. Yakni kondisi kelainan perkembangan tubuh manusia dengan kepala berukuran lebih kecil dan pertumbuhan otak terganggu, sejak usia dini. Keduanya adalah anak pasangan Saiful dan Maryam dengan kondisi ekonomi yang memprihatinkan. Diketahui Saiful dan Maryam sebenarnya memiliki 5 anak dengan kondisi yang sama. Namun 3 anaknya yang lain telah meninggal dunia. Berita tentang kakak beradik penderita mikrosefalus ini viral selama beberapa waktu terakhir hingga akhirnya terbaca oleh Mensos Risma.
Risma meminta kepada media untuk selalu memberitakan masalah penyandang sosial akut yang harus dibantu pemerintah. Sebab daya jangkau Kemensos menurut Risma sangat terbatas. Kementerian Sosial akan membawa ahli gizi dan dokter untuk memeriksa kondisi kakak beradik pengidap mikrosefalus tersebut. Risma juga menegaskan Kementerian Sosial akan memberikan kursi khusus bagi kakak beradik tersebut agar orang tuanya bisa tetap beraktivitas di luar rumah.
Kedepan, tambah Risma, Kementerian Sosial juga akan memberikan bantuan nutrisi secara berkala, termasuk obat penurun kadar hiperaktif untuk Rudi. Namun bantuan nutrisi tersebut tidak bisa dilakukan selamanya. (Fian)
