Jember Hari Ini – Keluarga guru ngaji di Semboro yang meninggal dunia menerima bantuan Rp 84 juta. Sementara anak guru ngaji tersebut menerima beasiswa sekitar Rp 70 juta hingga lulus.
Bupati Jember, Hendy Siswanto, menjelaskan, ada guru ngaji di kecamatan Semboro yang meninggal dunia. Beruntung guru ngaji tersebut sudah didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan oleh Pemkab Jember. Guru ngaji tersebut mendapatkan bantuan sebesar Rp 84 juta yang diberikan kepada keluarga. Sementara anaknya mendapatkan beasiswa sekitar Rp 70 juta hingga lulus sekolah. Bantuan tersebut, kata Hendy, juga berlaku sama bagi guru ngaji di Kabupaten Jember yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan, mengingat jasanya kepada anak-anak di Jember begitu besar.
Kedepan, tambah Hendy, seluruh guru ngaji di Kabupaten Jember akan didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan oleh Pemkab Jember. Sementara iuran BPJS ketenagakerjaan tiap bulan akan ditanggung oleh Pemkab. (Fian)