Kapolres Jember, AKBP Hery Purnomo, saat berkunjung ke Prosalina.
Jember Hari Ini – Seluruh persoalan hukum yang melibatkan perguruan pencak silat dipastikan akan diproses hingga tuntas. Demikian ditegaskan Kapolres Jember, AKBP Hery Purnomo, dalam talkshow di Radio Prosalina, Rabu pagi.
Menurut Kapolres, proses hukum terkait kasus yang melibatkan perguruan pencak silat bukan hanya menjatuhkan saksi hukuman semata. Namun sanksi tersebut harus menjadi pembelajaran bersama sehingga kasus serupa tidak terulang kembali. Mengingat kata Hery, selama ini Polres Jember sudah melakukan upaya pencegahan. Kapolres berharap semua persoalan yang melibatkan perguruan pencak silat bisa diselesaikan di tingkat bawah, tidak melebar ke wilayah yang lain. Hery mencontohkan persoalan perguruan pencak silat yang terjadi di Banyuwangi. Polres Jember melakukan upaya agar tidak terjadi provokasi di Kabupaten Jember sehingga konflik tidak semakin melebar.
Hery menambahkan, Polres Jember sudah berencana mengadakan lomba membuat tugu dan bendera bersama antar perguruan pencak silat. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadi konflik. Kapolres AKBP Hery berharap kedepan Kabupaten Jember bisa menjadi percontohan upaya pencegahan dan penanganan konflik antar perguruan silat di wilayah lain. (Fian)
