Jember Hari Ini – Komisi B DPRD Jember melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Rice Milling Unit (RMU) sebagai penyuplai beras bagi Aparatur Sipil Negara. Dari hasil sidak tersebut, Komisi B DPRD menilai Koperasi Konsumen Jember Harmoni Sejahtera (KJHS) belum maksimal menyalurkan beras bagi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Anggota Komisi B DPRD Jember, Nyoman Aribowo, mengatakan, kesiapan petani untuk menyediakan kebutuhan beras ASN melalui KJHS sudah mencukupi. Namun persoalannya berada di pihak KJHS karena hingga saat ini belum terlihat siap menyalurkan beras dari petani ke ASN. Nyoman melihat persoalan tersebut muncul karena masih ada sebagian ASN yang menilai penyaluran beras asn oleh KJHS merupakan program yang dipaksakan. Seharusnya program tersebut dipandang sebagai upaya membantu penyerapan beras dari petani. Program tersebut bisa membantu hilirisasi gabah petani sehingga dapat membantu perekonomian petani. Nyoman yakin jika Pemkab Jember mampu meyakinkan ASN bahwa program itu juga untuk membantu petani, maka ASN akan senang hati membeli beras melalui KJHS.
Nyoman meminta Pemkab Jember lebih gencar melakukan sosialisasi terkait program penyaluran beras dari petani ke ASN melalui KJHS. Di sisi lain, Pemkab Jember juga harus memastikan proses distribusi tersebut mengacu pada mekanisme yang ada, salah satu diantaranya harus melalui uji laboratorium. (Rusdi)