Sejak Tahun 2021, Angka Imunisasi di Kabupaten Jember Masih Sangat Minim

Jember Hari Ini – Angka capaikan imunisasi di Kabupaten Jember sejak tahun 2021 hingga saat ini masih sangat rendah. Demikian disampaikan Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Menular Dinas Kesehatan Jember, dokter Rita Wahyuningsih.

Menurut Rita, salah satu penyebab rendahnya capaikan imunisasi karena adanya penolakan dari beberapa masyarakat. Masyarakat masih trauma dengan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI).

Rendahnya capaian imunisasi sejak tahun 2021 hingga 2022, lanjut Rita, sudah menjadi catatan tersendiri bagi Dinas Kesehatan Jember. Persoalan tersebut menjadi pekerjaan rumah bersama untuk membenahi dan mengedukasi masyarakat dan saling menyemangati serta menyampaikan informasi yang benar.

Sejauh ini, sejumlah upaya yang akan dilakukan sesuai dengan surat kemenkes. Dinas Kesehatan Jember memperpanjang Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) hingga 16 Oktober mendatang. Imunisasi akan digencarkan melalui program posyandu.

Rita menambahkan, berkaitan dengan imunisasi anak, Dinas Kesehatan Jember mengejar tiga target sasaran, mulai antigen APV, IPV, dan DPT hepatitis. Sementara terkait imunisasi Measles dan Rubella (MR) dalam Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) sudah tercapai sebanyak 100 persen. (Rizal)

Comments are closed.