Pengasuh Pesantren di Ajung Diduga Sempat Rekam Aksinya Berbuat Cabul

Ponpes di Ajung saat didatangi tim Inafis dan Unit PPA Polres Jember.

Jember Hari Ini – HA, istri pengasuh pesantren syariah di Desa Mangaran Kecamatan Ajung menanggapi santai tuduhan fitnah yang dilontarkan suaminya. Sebab, ia sempat melihat dan mendengar rekaman saat suaminya berbuat cabul.

Kepada sejumlah wartawan, HA mengatakan, dirinya sudah curiga saat suaminya lebih sering tidur di ruang studio yang berada di lantai 2 pondok pesantren. Suatu malam, HA mendengar ada orang masuk ke ruang khusus itu. Tak lama kemudian, terdengar suara orang beberapa kali menggedor pintu ruang studio itu.

Keesokan harinya, salah seorang santri putri berinisial SN tiba-tiba menangis histeris. Belakangan diketahui santri itu menangis karena cemburu melihat suami HA memasukkan seorang ustadzah berinisial AN ke dalam ruang studio tengah malam.

Pascakejadian itu, santri berinisial SN ternyata diantar pulang oleh terlapor tanpa pamit ke HA selaku pengasuh santri putri. Sejak hari itu, tiba-tiba terlapor masuk dan tidur di kamar bersama HA.

Untuk menjawab rasa penasarannya, HA mengecek HP suaminya. HA kaget, terdapat rekaman suara saat suaminya sedang melakukan perbuatan mesum dengan ustadzah AN, tertanggal 25 November 2022. Tak hanya itu, dugaan perbuatan cabul dengan santri juga ada di HP itu. Sayangnya, saat HA hendak mengamankan file tersebut, HP suaminya tiba-tiba restart sendiri.

Sebelumnya, pengasuh pesantren syariah di Kecamatan Ajung berinisial FH membantah telah melakukan perbuatan cabul, sebagaimana disampaikan istrinya dalam laporan polisi. FH menyebut tuduhan tersebut sebagai fitnah yang keji yang direncanakan sejak awal. (Rusdi)

Comments are closed.