Penerbangan Surabaya-Jember Masih Minim, Pemkab Minta Bantuan Gubernur

Agus Wijaya

Jember Hari Ini – Penerbangan baru di Bandara Notohadinegoro rute Surabaya-Jember dan sebaliknya, sejak 2 Januari 2023 terbilang masih sepi.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jember, Agus Wijaya, mengatakan, hingga pekan kedua, pesawat tipe New Cessna Grand Caravan Ex USA, dengan kapasitas 12 penumpang dari Surabaya menuju Jember rata rata hanya diisi 20-30 persen penumpang. Artinya, hanya sekitar 3-5 orang penumpang.

Sementara, penerbangan dari Jember menuju Surabaya okupansi penumpang sudah mulai stabil, antara 8-11 orang setiap penerbangan. Untuk itu, pihaknya telah berkirim surat kepada Gubernur Jawa Timur agar membantu okupansi penerbangan dari Surabaya menuju Jember.

Dalam permohonannya, Pemkab Jember meminta agar Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berkepentingan menuju Jember bisa menggunakan pesawat. Sebaliknya, di Jember sendiri, sejak awal pihaknya sudah mengerahkan seluruh stakeholder di Jember agar mendukung penerbangan rute Jember menuju surabaya.

Agus mengatakan, uji coba penerbangan rute Surabaya-Jember akan berlangsung hingga Maret 2023. Pihaknya berharap semua bisa mendukung penerbangan di Jember dan terus disosialisasikan agar bisa terus berlanjut. Ia juga berharap agar maskapai penerbangan pesawat ATR juga kembali tertarik beroperasi di Jember.

Kini di Bandara Notohadinegoro juga terdapat rute penerbangan Jember-Sumenep dengan jenis pesawat yang sama, Grand Caravan milik maskapai Susi Air. (Ulil)

Comments are closed.