Jember Hari Ini – Ribuan tenaga kesehatan di Kabupaten Jember menuntut perhatian dari pemerintah. Mereka yang selama ini merasa dianaktirikan, menuntut kesejahteraan yang layak.
Ketua Honorer Nakes Jember, Rendra, warga Kecamatan Patrang, menyampaikan honor yang diterima oleh nakes yang ada di Jember masih jauh dari standar UMK. Mereka selama ini tidak mendapatkan gaji, namun hanya mendapatkan dana kapitasi pelayanan dengan nominal Rp300 ribu hingga Rp1 juta per bulan.
Atas dasar itulah, Rendra merasa nakes saat ini dianaktirikan oleh pemerintah. Terbukti formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) hanya sedikit. Padahal, nakes selama pandemi Covid-19 sudah berjuang bahkan banyak yang gugur.
Sementara untuk di Jember, lanjut Rendra, nakes sudah pernah memperjuangkan kesejahteraan melalui Bupati Jember, namun hingga saat ini belum ada perubahan. Karena itu, perwakilan dari total 1.134 nakes yang ada di Jember mendeklarasikan diri, menuntut kesejahteraan kepada pemerintah, baik bupati, gubernur, hingga presiden. (Rusdi)
