Aksi unjuk rasa PMII Jember di depan kantor bupati.
Jember Hari Ini – Setelah Aksi 272, Selasa siang, giliran ratusan aktivis PMII Cabang Jember menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Bupati Jember, Hendy Siswanto. Mereka juga menyampaikan kritik terhadap jalannya kepemimpinan Hendy Siswanto-Gus Firjaun selama dua tahun.
Mandataris Ketua PC PMII Jember, Bayu Wicaksono, mengatakan, selama dua tahun kepemimpinan Hendy Siswanto-Gus Firjaun, banyak janji-janji politik yang belum dipenuhi. Bahkan, ada beberapa kebijakan yang justru tidak berpihak kepada masyarakat kecil.
Bayu mencontohkan, persoalan pembangunan infrastruktur jalan melalui program multiyears yang lebih fokus di perkotaan dan mengabaikan jalan penghubung antar dusun.
Persoalan lain berkaitan dengan nasib Guru Tidak Tetap (GTT) di sekolah swasta yang memiliki honor jauh lebih kecil dibandingkan GTT di sekolah negeri. GTT di sekolah negeri sebesar Rp1,2 juta per bulan dan di sekolah swasta hanya Rp200-300 ribu per bulan.
PMII juga menyinggung janji politik Hendy Siswanto-Gus Firjaun yang ingin menjadikan Jember sebagai pusat komoditas pertanian nasional dan internasional. Namun kenyataannya, saat ini untuk mendapatkan pupuk subsidi saja petani kesulitan.
Belum lagi persoalan pertambangan dan pertambakan modern, serta persoalan kemiskinan dan angka pernikahan usia dini yang masih cukup tinggi.
Atas kondisi tersebut, PC PMII Jember menuntut Pemerintah Kabupaten Jember menuntaskan segala persoalan yang ada, mulai mentaati aturan perundang-undangan dalam penyusunan Perda RTRW, mengentaskan kemiskinan, dan menyikapi tingginya angka pernikahan usia dini.
PMII Jember juga menuntut Pemkab Jember menjamin ketersediaan pupuk dan lebih memprioritaskan nelayan konvensional daripada budi daya kawasan pesisir.
Sementara PJ Sekda Jember, Arief Tjahjono, mengatakan, seluruh tuntutan PC PMII Jember merupakan tugas Pemerintah Kabupaten Jember. Karena itu, Arief mengucapkan terima kasih kepada PC PMII Jember yang telah memberikan evaluasi kritis terhadap jalannya kepemimpinan Hendy Siswanto-Gus Firjaun.
Arief memastikan, seluruh tuntutan PMII Jember akan ditampung dan disampaikan kepada Bupati Jember. Bahkan, beberapa diantaranya saat ini memang sedang diupayakan perbaikan, seperti soal kemiskinan, stunting, tambang Gunung Sadeng, dan tambak udang di Kepanjen Gumukmas. (Rusdi)
