Jember Hari Ini – Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Jember memperkirakan panen raya padi di bulan Maret 2023 bisa mencapai 193.600 ton, jauh lebih tinggi dibandingkan bulan Februari yang mencapai 59.383 ton.
Kasubag Perencanaan Dinas TPHP Jember, Rudi Indrawan, mengatakan, jumlah panen tersebut diperkirakan dari luasan tanam yang ada saat ini. Melihat potensi panen yang melimpah, pihaknya optimis laju inflasi di Jember semakin terkendali.
Kendati demikian, Rudi juga mengkhawatirkan harga padi kembali anjlok saat panen raya nanti. Apalagi, menurutnya harga padi anjlok sudah seperti tradisi yang selalu berulang di Kabupaten Jember.
Menurutnya, pasar akan menentukan harga rendah bila pasokan berlebih. Sementara harga akan naik bila pasokan dari petani menurun.
Rudi menjelaskan, saat ini harga jual padi terbilang cukup mahal, yakni Rp4.500 per kilogramnya. Sementara ketika panen raya, pihaknya memprediksi harga padi akan turun dibawah Rp4.000.
Rudi menyebut, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) mungkin akan senang ketika harga beras terkendali, sementara petani menangis dengan harga padi yang anjlok. (Ulil)