Ambruknya Rumah Warga Darsono Usai Gempa Tuban karena Bangunan Tembok Rapuh

Jember Hari Ini – Peristiwa ambruknya rumah Sarmo (63), warga Dusun Gending Desa Darsono Kecamatan Arjasa akibat getaran gempa berkekuatan 6,6 skala richter karena kualitas bangunan yang rapuh. Dengan getaran tersebut, tembok samping rumah langsung retak dan roboh hancur berkeping keping.

Menurut Kapolsek Arjasa, AKP Agus Sutriono, salah satu faktor tembok rumah tersebut ambruk karena kualitas bangunan yang kurang bagus. Saat dilihat secara kasat mata, konstruksi tembok samping rumah tersebut tanpa tulang. Bahkan, bahan bangunan kurang semennya juga tanpa kulit. Karena itu, bangunan saat ambruk langsung hancur.

Agus mengimbau masyarakat terus waspada dan hati-hati jika terjadi gempa. Terutama jika kondisi bangunan rumah sudah retak-retak tanpa kulit untuk segera memperbaiki. Selain itu, jika terjadi gempa, segera menyelamatkan diri keluar rumah.

Sebelumnya, gempa bumi Tuban Jawa Timur berkekuatan magnitudo 6,6 skala richter merobohkan tembok samping rumah Sarmo (63), warga Dusun Gending Desa Darsono Arjasa, ambruk, Jumat sore (14/04/2023).

Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pusat gempa terjadi pada 68 kilometer barat laut Tuban Jawa Timur pada kedalaman 632 kilometer, sekitar pukul 16.58 WIB. (Hafit)

Comments are closed.