Jember Hari Ini – Badan Pusat Statistik (BPS) Jember mencatat, cabai rawit memiliki andil deflasi paling tinggi di bulan Mei 2023. Sebelumnya, sejak 5 bulan terakhir, cabai rawit selalu menempati posisi 10 besar untuk inflasi di Jember.
Kepala BPS Jember, Tri Erwandi, mengatakan, dari kelompok makanan, deflasi cabai rawit sebesar 29,96 persen dengan andil terbesar 0,05 persen. Kondisi tersebut terjadi karena penurunan harga yang cukup signifikan.
Kendati demikian, harga cabai merah justru mengalami penurunan, sehingga hanya menyumbang deflasi sebesar 0,84 persen dengan andil 0,02 persen.
Sementara itu, untuk Month to Month (MTM) inflasi Jember bulan Mei 2023, Jember berada di urutan ke-5 di Jawa Timur sebesar 0,14 persen. Andil terbesar juga berada di kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 0,61 persen.
Kelompok penyumbang inflasi terbesar ada di bawang putih yakni 13,75 persen dengan andil 0,04 persen. Artinya, kata Tri, harga bawang putih yang mengalami peningkatan dan memiliki andil besar karena dibutuhkan banyak masyarakat.
Untuk itu, di bulan Juni 2023, menjelang pelaksanaan idul adha, Tri mengingatkan agar tim pengendali inflasi mewaspadai kenaikan harga kambing dan sapi yang menjadi ternak kurban.
Tri menambahkan, untuk kelompok makanan yang memberi andil terbesar yakni rokok sebesar 0,74 persen. Kemudian disusul komoditas bawang merah 10,36 persen dengan andil 0,03 persen. Kemudian beras hanya menyumbang inflasi kecil 0,46 persen, namun tetap memiliki andil besar 0,02 persen. (Ulil)