
Jember Hari Ini – Sebanyak 893 personel polisi dan TNI mulai diterjunkan untuk menjaga Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di 31 kecamatan di Kabupaten Jember sejak Senin pagi (12/02/2024).
Pergeseran personel dilakukan usai Apel Kesiapan Pengamanan Pemilu 2024 di Alun-Alun Kota Jember.
Kapolres Jember, AKBP Bayu Pratama Gubunagi, mengatakan, jumlah anggota yang diterjunkan di lapangan sebanyak 645 personel polisi. Mereka akan ditugaskan untuk mengamankan 7.706 TPS.
Dari jumlah tersebut, ada 6 TPS masuk kategori paling rawan karena tidak bisa diakses kendaraan bermotor. Keenamnya berada di Kecamatan Tempurejo.
Dia menegaskan, kerawanan yang dimaksud bukan potensi konflik. Tetapi kerawanan karena kondisi geografi yang sulit dijangkau dengan kendaraan bermotor.
Apalagi, dalam kondisi cuaca ekstrem seperti sekarang ini akses jalan sempit, bertebing dengan tanah naik turun membuat jalan lebih sulit untuk diakses.
Bayu menambahkan, hari ini seluruh personel Polri dan TNI tersebut sudah bergeser ke kecamatan.
Sementara itu, Komandan Kodim 0824 Jember, Letkol Infanteri Rahmat Cahyo Dinarso, menjelaskan, jumlah anggota TNI yang dikerahkan ke lapangan membantu Polri sebanyak 248 personel.
Selain itu, ada pasukan TNI lainnya yang standby di Mapolres Jember. Pasukan ini siap digerakkan ke mana saja bersama personel polisi, tergantung dengan perkembangan situasi dan kondisi di lapangan. (Hafit)