Jember Hari Ini – Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Surabaya menyampaikan permohonan maaf kepada pengendara yang melintas di Jalur Perlintasan Langsung (JPL) 153 dan 157 kawasan Kecamatan Patrang, Jember.
Hal ini disampaikan Humas Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Surabaya, Alfaviega Septian Pravangasta, kepada Prosalina, Kamis (27/06/2024) merespons sejumlah keluhan pengendara kesulitan melintas di rel kawasan JPL yang baru terpasang.
Sejumlah pengendara mengeluhkan material batu yang menutup rel tercecer sehingga sejumlah kendaraan tersangkut di rel.
Peristiwa tersebut terjadi di kawasan JPL 153 di Jalan Nusa Indah, Patrang, arah RS Paru Jember. Material batu yang sudah ditumpuk di tengah rel kembali berserakan ketika dilintasi para pengendara.
Akibatnya, pengendara memilih melintas di rel dengan tumpukan material batu yang cukup padat, sehingga menimbulkan kemacetan dari dua arah berlawanan.
Usai menyampaikan permohonan maaf, Septian memastikan pihak pelaksana selalu merapikan kembali material batu tersebut setiap hari saat proses supervisi.
Dia menyebut, diharapkan 2 atau 3 hari lagi proses pemadatan akan selesai. Pihaknya belum berani melakukan pengaspalan karena berpotensi akan kembali ambles bila kondisi material belum padat.
Lebih lanjut dia meminta kepada pengendara untuk sabar sementara waktu. Ketika padat, pihaknya akan langsung melakukan pengaspalan sebab sarana untuk pengaspalan sudah siap. (Ulil)