Jember Hari Ini – Keluarga Besar PSHT Cabang Jember akhirnya angkat bicara terkait pengeroyokan terhadap anggota Polsek Kaliwates. Pengurus PSHT Jember berjanji akan menyerahkan para pelaku dalam waktu 1 kali 24 jam.
Ketua Cabang PSHT Jember, Jono Wasinudin, Senin (22/07/2024) mengatakan, masa pengukuhan dan selamatan anggota baru PSHT berjalan lancar selama sembilan hari.
Meskipun melibatkan banyak orang, namun acara tersebut tidak diamankan polisi karena memang PSHT siap mengamankan kegiatannya sendiri.
Namun, pada hari ke-10 usai acara doa bersama, ternyata terjadi aksi pengeroyokan terhadap anggota Polsek Kaliwates, Aipda Parmanto Indrajaya, di simpang tiga Transmart, Senin dini hari (22/07/2024).
Menurutnya, kejadian tersebut memang berada di luar kendali organisasi. Sebab, sebelumnya tidak sering dilakukan imbauan agar tidak melakukan kegiatan selain yang terpusat di padepokan PSHT di Kecamatan Sukorambi.
Kendati demikian, organisasi meminta maaf kepada korban. Tak hanya itu, usai dikumpulkan oleh Kapolres Jember, PSHT mulai cabang hingga ranting di Jember menyatakan siap menemukan dan menyerahkan para pelaku ke Polres Jember dalam waktu 1 kali 24 jam.
Lebih jauh Jono mengatakan, sejauh ini selain imbauan, organisasinya juga telah memberikan sanksi terhadap anggota yang melanggar aturan organisasi. Tak hanya sanksi untuk tindakan pengeroyokan, tetapi bagi anggota yang terlibat kasus narkoba. (Rusdi)
