Jember Hari Ini – Sejumlah peneliti hingga BMKG, berulang kali menyampaikan dan mengingatkan adanya potensi gempa besar berasal dari zona megathrust di kawasan pesisir laut Selatan Jawa sejak tahun 2023. Potensi itu memicu terjadinya tsunami skala besar dengan ketinggian 18-20 meter.
Untuk itu, sejumlah aktivitis lingkungan terus mendorong pentingnya menjaga zona hijau di sempadan pantai selatan. Salah satunya dengan mendorong terbentuknya zona lindung lewat Perda RTRW hingga gerakan menanam mangrove sebagai benteng alami penahan gelombang laut.
Aktivis Lingkungan Sobung Sarka Jember, Nurul Hidayah mengatakan, potensi megathrust bukan hanya isu bila belajar pada peristiwa tsunami yang pernah terjadi di tahun 1994.
Apalagi setiap tahun sejumlah wilayah di Getem dan Payangan juga sering terjadi abrasi atau banjir rob. Maka, perlu perhatian dari semua pihak untuk mencegah jumlah korban akibat bencana.
Dia menyebut, mangrove bisa menjadi salah satu benteng alami yang cukup efektif untuk menahan laju ombak. Maka, butuh langkah prioritas dari semua pihak. (Ulil)