Jember Hari Ini – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember mengimbau agar masyarakat lebih waspada terkait potensi angin puting beliung yang baru-baru ini terjadi di Jember. Fenomena ini merupakan dampak dari anomali cuaca di masa pancaroba dari musim kemarau ke penghujan.
Kepala Badan Penanggungan Bencana Daerah (BPBD) Jember, Widodo Julianto, mengatakan, menyusul peristiwa bencana angin puting beliung di Desa Karangkedawung, Kecamatan Mumbulsari pada Kamis (12/09/2024) masyarakat diminta waspada dengan mengecek kondisi bangunan rumah dan tempat usahanya.
Dia mengatakan, dalam 3 hari terakhir ini telah terjadi 2 kali bencana angin kencang. Pertama, di Desa Sumberwaru, Kecamatan Sukowono dan kedua di Desa Karangkedawung, Mumbulsari. Dia menjelaskan, angin puting beliung di Desa Karangkedawung telah mengakibatkan bangunan gudang tembakau yang mempekerjakan puluhan orang roboh. Akibatnya, 7 orang pekerja tembakau menjadi korban, 1 orang diantaranya meninggal dunia.
Karena itu, ia meminta masyarakat terus waspada bencana angin hujan dan petir. Jangan lupa masyarakat atau pemilik tempat usaha yang mempekerjakan banyak orang untuk mengecek kondisi kelayakan bangunannya.
Sedangkan jika dalam perjalanan, warga diimbau untuk selalu waspada dengan potensi pohon tumbang. Jika ada angin kencang, pengendara diimbau agar berhenti dan mencari tempat yang aman hingga angin atau hujan reda. (Hafit)
