Jember Hari Ini – Setiap tahun, Jepang memberi kesempatan kepada 500 hingga 800 beasiswa untuk Warga Negara Indonesia untuk kuliah gratis di Jepang. Langkah ini sebagai upaya untuk membantu kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia.
Demikian disampaikan Nakagomi Kota, Konsul Muda Bagian Informasi Bidang Pendidikan dan Kebudayaan yang berasal dari Osaka Jepang Surabaya, usai sosialisasi beasiswa kuliah di Jepang.
Kegiatan ini digelar kerjasama Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Cabang Jember dengan UIN KHAS yang digelar di Aula Perpustakaan UIN KHAS Jember, Rabu (30/10/2024).
Dijelaskan Nakagomi Kota, setiap tahun Jepang memberikan kuota beasiswa kepada pelajar, mahasiswa, dan dosen untuk berkuliah gratis di Jepang. Jumlahnya setiap tahun antara 500 hingga 800 orang yang tersebar di sejumlah perguruan tinggi di beberapa provinsi di Jepang.
Menurutnya, situasi perguruan perkuliahan di Jepang sangat bagus untuk warga Indonesia. Selain didukung profesor yang ramah, fasilitas yang memadai, juga banyak umat Islam yang tinggal di tempat tersebut. Selain itu, banyak tersedia makanan yang bersertifikasi halal.
Ketua ISNU Cabang Jember, Honest Dody Molasy, menjelaskan, sosialisasi ini bagian upaya untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Jember.
Kedepan, tantangan yang dihadapi bangsa ini adalah penyiapan SDM yang berkualitas. Salah satu cara untuk meningkatkan SDM, yakni mengirim SDM ke negara-negara yang sudah maju, salah satunya Jepang.
Senada disampaikan Rektor UIN KHAS Jember, Prof. Dr. Hepni. Dia mendorong para mahasiswa dan dosen yang belum kuliah S3 bisa memanfaatkan peluang tersebut dengan berbagai disiplin keilmuan.
Sebab, peluang kuliah tersebut kadang tidak datang untuk yang kedua kalinya. Dia mempersilakan semua pihak termasuk dosen UIN KHAS untuk memanfaatkannya. (Hafit)