Jember Hari In – Sebanyak 104 personel Polres Jember pemegang senjata api menjalani pemeriksaan di halaman Polres Jember, Senin pagi (23/12/2024). Salah satu tujuan pemeriksaan tersebut untuk mencegah penyalahgunaan senjata api yang dipegang anggota.
Kapolres Jember, AKBP Bayu Pratama Gubunagi, mengatakan, pada kegiatan pemeriksaan senpi kali ini ada 204 personel yang diminta hadir. Namun, yang bisa hadir hanya sebanyak 104 personel. Sedang sisanya tidak bisa hadir karena alasan sedang melaksanakan pengamanan di pos pantai Operasi Lilin Semeru dan sebagian lainnya sedang membantu menangani bencana.
Pemeriksaan kali ini, kata dia, fokus terhadap beberapa hal diantaranya kondisi fisik senpi yang terdiri atas kebersihan dan kelayakan. Selain itu, juga dilakukan pemeriksaan terhadap kartu senpi dan kualifikasi pemegang senpi.
Dari poin-poin yang menjadi pokok pemeriksaan tersebut, tidak ditemukan adanya hal yang prinsip, seperti mengarah kepada penyalahgunaan senpi dan amunisinya. Hanya ditemukan sejumlah senpi yang memerlukan perbaikan sehingga untuk sementara diamankan di Polres Jember.
Selain itu, juga ditemukan kartu senpi yang terbuat dari kertas sudah luntur di bagian tulisannya. Kedepannya Polres Jember akan melakukan inovasi mencetak kartu senpi yang lebih tahan lama .
Lebih jauh Bayu menjelaskan, dari seribu lebih anggota Polres Jember, hanya sekitar 200 lebih personel yang diberikan izin memegang senpi. Mereka adalah para personel yang memiliki risiko tinggi terhadap keselamatan nyawa petugas maupun orang lain. (Rusdi)
