
Jember Hari Ini – Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (DPUBMSDA) Jembermulai menangani dampak banjir di jalan kali urang, Kelurahan Sumbersari, Kamis Siang (23/01/2025).
Mereka melakukan pengerukan gorong-gorong yang tersumbat karena pendangkalan, serta menambal jalan berlubang akibat tergerus banjir.
Sekretaris Komisi C DPRD Kabupaten Jember, David Handoko Seto, mengatakan, normalisasi saluran yang dilakukan oleh DPUBMSDA bersama dengan pemerintah provinsi merupakan respons terhadap permintaan masyarakat untuk segera menangani masalah ini.
Proses normalisasi dilakukan dengan membersihkan endapan material banjir secara manual karena alat berat tidak dapat masuk ke lokasi tersebut. Endapan yang terangkat kemudian dimasukkan ke dalam karung sak.
Sementara itu, jalan yang berlubang ditutup dengan material Cool Max, yakni aspal dingin yang dapat mengeras ketika dilalui kendaraan.
David juga meminta DPUBMSDA untuk merombak konstruksi gorong-gorong agar sampah tidak mudah tersangkut.
David berharap agar normalisasi saluran difokuskan pada wilayah yang terdampak banjir, seperti Jalan Kaliurang, Jalan Mastrip, Antirogo, dan beberapa perumahan, termasuk di Gang Bentoel.
Sebelumnya, kawasan Jalan Kaliurang dan Mastrip dilanda banjir genangan. Bahkan, sebuah mobil sempat terseret arus saat mencoba menerobos genangan air.
Akibat kejadian tersebut, beberapa fasilitas umum seperti jembatan dan jalan rusak. Dishub Jember telah memasang barrier di lokasi jalan yang rusak karena kerusakannya cukup parah, lebih dari separuh jalan hancur.
Untuk kendaraan roda dua, jalan masih bisa dilalui, namun kendaraan roda empat harus bergantian karena jalur yang tersedia tidak cukup untuk dua kendaraan roda empat. (Hafit)