Masuki Puncak Panen Raya Padi, Harga Gabah di Tingkat Petani Terendah Rp5.500 Per Kg

Ilustrasi padi.

Jember Hari Ini – Memasuki puncak panen raya padi di Kabupaten Jember, harga Gabah Kering Panen di tingkat petani ternyata masih banyak yang terbeli di bawah ketetapan Harga Pokok Pembelian (HPP).

Asosiasi Petani Pangan Indonesia (APPI) mencatat, berdasarkan laporan di lapangan, harga gabah di Jember per hari ini yang diserap oleh penggilingan swasta berkisar antara Rp5.500 hingga Rp6.000 per Kg. Sementara ketetapan harga HPP sebesar Rp6.500 sejauh ini hanya diterapkan oleh Bulog.

Ketua APPI, Jumantoro, mengatakan, serapan Bulog di Jember saat ini terbatas. Per harinya Bulog hanya mampu menampung sekitar 120 ton, atau sekitar 12-14 truk. Di sisi lain, pada puncak panen raya saat ini, panen gabah dari petani bisa mencapai ribuan ton.

Sementara itu, pihaknya juga melaporkan adanya harga di bawah Rp5.000, khususnya padi dengan kualitas jelek akibat serangan hama wereng dan tanaman padi yang roboh.

Dia melanjutkan, harga gabah Rp5.500 rata-rata didominasi jenis Logawa, dan jenis IR masih bisa mencapai harga hingga Rp6.000. (Ulil)

Comments are closed.