Demikian pernyataan Kepala Dinas pekerjaan umum bina marga Jember, Rasid Zakaria, dihadapan sejumlah wartawan, Rabu siang.
Anggaran itu sebenarnya jauh dari cukup, mengingat alokasi APBD yang diberikan kepada PU bina marga Jember, tahun ini berkurang 20 milyar rupiah, dari tahun sebelumnya.
Anggaran yang tersedia, selain untuk drainase, juga untuk perbaikan jalan rusak, yang hampir merata di sejumlah wilayah di Jember.
Seperti diberitakan Prosalina FM sebelumnya, program jalan bebas lubang atau JBL, yang ditargetkan Dinas PU bina marga, gagal diwujudkan tahun 2012 lalu, karena mepetnya anggaran.
Rasid mengaku sudah mengusulkan anggaran 150 milyar rupiah, namun yang tersedia, tahun ini hanya sekitar 80 milyar rupiah.
Oleh sebab itu tambah Rasid, ia akan mengoptimalkan anggaran yang tersedia, baik untuk pembangunan jalan rusak, jembatan maupun drainase, yang rawan menjadi penyebab banjir.
Ia juga berusaha meminta tambahan anggaran, kepada Pemerintah Propinsi maupun pusat, untuk pembangunan maupun perbaikan jalan dan jembatan di Jember. (Fathul)
