Jember Hari Ini – Beberapa perwakilan petani yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Petani Tembakau Jember, Selasa pagi unjuk rasa dengan membakar tembakau di halaman gedung DPRD Jember. Mereka bermaksud menyampaikan aspirasi kepada wakil rakyat di gedung DPRD Jember terkait nasib tembakau mereka yang hingga sekarang tidak laku jual.
Menurut Koordinator Aliansi Masyarakat Petani Tembakau Jember, Arga Brahmantya, sebelumnya ia sudah berkirim surat meminta rapat dengar pendapat dengan pimpinan DPRD Jember. Namun karena surat itu datangnya mendadak dan belum masuk dalam agenda DPRD Jember, maka perwakilan petani hanya ditemui Ketua Fraksi PKB, Muhammad Hafidi di ruang kerjanya.
Kepada sejumlah wartawan, Hafidi mengaku sudah menerima aspirasi perwakilan petani tembakau, diantaranya terkait tembakaunya yang tidak laku jual akibat dampak abu vulkanik Gunung Raung. Fraksi PKB, lanjut Hafidi, akan meneruskan aspirasi tersebut kepada pimpinan DPRD Jember agar bisa segera ditindaklanjuti.
Lebih jauh Hafidi menjelaskan, sebenarnya aspirasi aliansi masyarakat tembakau Jember itu sudah ditindaklanjuti Komisi B hari Senin (7/9/2015) kemarin, dengan mengundang perwakilan petani dan eksportir tembakau. Hasilnya, seluruh eksportir diminta membeli tembakau petani Jember. (Fathul)