Rencana Pemerintah Turunkan Harga BBM Diprediksi Bisa Turunkan Angka Inflasi

Penurunan Harga PremiumJember Hari Ini – Rencana pemerintah menurunkan harga Bbm, diprediksi berpengaruh positif terhadap inflasi, terutama untuk meningkatkan daya beli masyarakat. Demikian pernyataan Deputi Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jember, Muhammad Lukman Hakim, Senin siang.

Dalam pernyataan persnya, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Jember, menyebutkan inflasi pada bulan September sebesar 0,29 persen, lebih tinggi dari Kabupaten Probolinggo, Banyuwangi, Sumenep, dan Kediri. Bahkan, inflasi Jember melampaui inflasi di Jawa Timur yang hanya 0,26 persen.

Faktor penyebab inflasi tertinggi, menurut Lukman, pada komoditas beras konsumsi yang mencapai 0,16 persen, disusul faktor lainnya, seperti biaya pendidikan perguruan tinggi, rokok kretek, tempe, emas, perhiasan, dan daging sapi. Meski demikian, berdasarkan survei Bank Indonesia, konsumsi masyarakat selama bulan September berada pada level optimis dan cenderung menguat. Tetapi jika pemerintah menurunkan harga BBM, akan berpengaruh positif untuk menurunkan resiko inflasi di Jember.

Berdasarkan informasi dari sejumlah media masa nasional, hari ini pemerintah akan mengumumkan harga baru BBM yang sudah direkomendasikan kepada PT Pertamina. Berdasarkan kalkulasi pemerintah, harga BBM akan diturunkan untuk meningkatkan daya beli masyarakat. (Fathul)

Comments are closed.