Kompol Kusen Hidayat
Jember Hari Ini – Sebanyak 8 hektar hutan di wilayah gunung manggar, bekas lokasi penambangan ilegal, menjadi tempat yang sangat berbahaya. Karena di kawasan bersebut terdapat ribuan galian tambang emas ilegal.
Menurut Kepala Urusan Komunikasi Perusahaan KPH Perhutani Jember, Agus Sulaiman, sedikitnya ada 2.500 lubang bekas galian tambang yang bentuknya seperti lubang sumur. Ribuan lubang tersebut ditinggal begitu saja setelah selesai dilakukan penggalian untuk penambangan ilegal. Kedalaman lubang galian bervariasi antara 5 hingga hingga 25 meter. Selain ancaman longsor, lubang galian bekas tambang ilegal tersebut juga membahayakan, terutama jika tertutup air hujan.
Sementara Kepala Bagian Operasional Polres Jember, Kompol Kusen Hidayat menegaskan, Polres Jember masih mematangkan rencana penutupan lubang bekas galian tersebut. Sebelumnya, Polres Jember sudah menggelar rapat koordinasi dengan para pemangku kepentingan. Karena itu, Polres Jember tinggal menghitung kebutuhan penutupan lubang galian di wilayah Gunung Manggar. Penutupan lubang bekas galian tambang ini rencananya dilakukan setelah pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih. (Fit)
