PGRI Jember Pertanyakan Sikap Bupati Faida yang Abaikan Usulan Penambahan Honor GTT-PTT

Jember Hari Ini – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Jember menyayangkan keputusan bupati mengabaikan honor tambahan untuk Guru Tidak Tetap (GTT) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) mengingat honor tersebut diusulkan dalam KUA-PPAS APBD 2018.

Ketua PGRI Jember, Supriyono, mengapresiasi usulan DPRD yang ingin meningkatkan kesejahteraan Guru Tidak Tetap dan Pegawai Tidak Tetap. Apalagi honor GTT dan PTT yang yang bersumber dari dana BOS hanya sekitar Rp 300 ribu. Jika usulan tersebut disetujui, Pemkab Jember yang berhak menentukan Guru Tidak Tetap dan Pegawai Tidak Tetap yang berhak mendapatkan tambahan honor dari APBD. Sementara pemerintah propinsi jawa timur sudah menganggarkan honor tambahan untuk guru tidak tetap dan pegawai tidak tetap di lingkungan SMA-SMK se-Jawa Timur.

Supriyono berharap, bupati tidak menghalangi peningkatan kesejahteraan Guru Tidak Tetap dan Pegawai Tidak Tetap, sebab hal itu sudah menjadi salah satu janji kampanye Bupati Faida. (Fian)

Comments are closed.