
Oryza Andriansyah Wirawan (terbaring) yang menjadi korban pengeroyokan oleh pemain dan oknum anggota TNI saat meliput Liga 3.
Jember Hari Ini – Selain tiga organisasi pers, sejumlah wartawan di beberapa kota dan kabupaten di Jawa Timur juga menggelar aksi mengutuk peristiwa pengeroyokan terhadap Oryza Ardiansyah Wirawan saat meliput pertandingan sepak bola, di stadion Jember Sport Garden. Bahkan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur, Ahmad Munir, sangat menyayangkan peristiwa biadab yang menimpa wartawan beritajatim.com saat melakukan tugas peliputan di Jember. PWI Jawa Timur mengecam keras karena selain melanggar Undang-Undang Pers, tindakan kekerasan yang dilakukan pemain itu tidak mencerminkan sebagai atlet maupun tentara nasional yang tidak profesional. Oleh sebab itu, PWI Jawa Timur mendesak kepada kesatuan yang menaungi tim kesebalasan sepak bola itu menindak tegas sesuai aturan yang berlaku.
Dalam video yang diambil oleh netizen dan beredar di masyarakat, terlihat Oryza dikeroyok oleh sejumlah pemain dan oknum anggota TNI saat pertandingan sepak bola Sindo Dharaka melawan Persid Jember di Stadion Jember Sport Garden, Rabu (4/7/2018) sore. Sindo Dharaka merupakan merger club sepak bola dari Dharaka milik TNI dan Samudra Indonesia (Sindo). Sindo Dharaka mengikuti Liga 3 PSSI bersama Persid Jember. (Fathul)