Jember Hari Ini – Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jember secara resmi menyerahkan tiga tenaga akuntan berkualifikasi S2 kepada Pemkab Jember di Kampus Tegalboto, Senin siang. Penyerahan akuntan ini untuk mendorong proses pembuatan, pelaksanaan, dan pengawasan anggaran makin akuntabel. Ketiganya adalah pegawai negeri sipil Pemkab Jember yang telah mengikuti pendidikan di program studi Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jember melalui program State Accountability Revitalization (STAR). Kegiatan ini difasilitasi oleh Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan Republik Indonesia (BPKP RI).
Bupati Jember, Hendy Siswanto, berharap penambahan tenaga akuntan berkualifikasi S2 di jajaran Pemkab Jember menjadikan proses pembuatan, pelaksanaan, dan pengawasan anggaran makin akuntabel. Hendy ingin di setiap bagian dan Organisasi Perangkat Daerah Pemkab Jember ada tenaga akuntan atau personil yang paham pembuatan, pelaksanaan, dan pengawasan anggaran. Dengan demikian pelaksanaan pembangunan di Jember berlangsung akuntabel sehingga akhirnya Jember bisa meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
Pantauan Prosalina FM, penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Wakil Rektor 3 Universitas Jember, Profesor Bambang Kuswandi, disaksikan perwakilan BPKP Jawa Timur, Tantawi Haris, di Gedung Multimedia FEBI. Usai penyerahan secara simbolis, kegiatan dilanjutkan dengan diskusi bertema “Tracer Study dan Perbaikan Akuntabilitas Melalui Peningkatan Kompetensi SDM dan Penguatan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah”. Salah satu pemateri adalah Kepala Biro Manajemen Kinerja, Organisasi, dan Tata Kelola BPKP, Amdi Veri Darma. Dalam presentasi secara daring, Amdi Veri Darma mengungkapkan pemerintah melalui BPKP RI terus berusaha meningkatkan kompetensi aparat pengawasan intern pemerintah dan pengelola keuangan negara, baik yang ada di tingkat pusat, provinsi maupun daerah. (Hafid)