Jember Hari Ini – Puluhan Banser Kabupaten Jember mendatangi kantor PKS Jember yang berada di Jalan Danau Toba Kecamatan Sumbersari, Jumat sore (08/08/2023). Para Banser protes dan meminta PKS Jember mencopot banner bacaleg yang mencatut logo NU.
Ketua GP Ansor Cabang Jember, Izzul Ashlah, mengatakan, aksi damai kali ini menindaklanjuti laporan warga nahdliyin dan pengurus NU yang resah dengan adanya bakal calon legislatif yang mencatut logo NU untuk kegiatan kampanye. Setidaknya, ada tiga banner bacaleg yang mencatut logo NU.
Atas kejadian itu, Banser Jember meminta DPD PKS Jember mencopot banner yang mencatut logo NU itu dalam waktu 1 kali 24 jam. Jika tuntutan itu tidak dipenuhi, maka Banser sendiri yang akan mencopot paksa tanpa persetujuan dan pemberitahuan kepada PKS.
Sementara itu, Ketua DPD PKS Jember, Sudiyanto, mengatakan, pihaknya baru mengetahui jika ada bacaleg dari PKS yang mencatut logo NU. Karena itu, PKS Jember justru berterima kasih kepada Banser Jember yang telah menegurnya.
Selama mengikuti pemilu di Jember, dia menyebut PKS tidak pernah menggunakan logo ormas apapun, termasuk NU untuk kepentingan kampanye. Sebab, partai politik dengan organisasi kemasyarakatan memiliki dimensi yang berbeda sehingga kejadian ini merupakan kejadian pertama.
Sesuai permintaan Banser, PKS Jember siap menurunkan banner yang terdapat logo NU tersebut. Bahkan, saat ini juga Sudiyanto akan meminta pengurus PKS di tingkat kecamatan menurunkan banner tersebut. (Rusdi)
